Tips Buat Anak Muda Milenial yang Akan Beli Rumah
Arunapasman.com - Memiliki hunian tentunya menjadi impian semua orang terutama untuk kawula muda, beberapa tips berikut ini mungkin bisa membuat kamu-kamu sebagai anak muda milenial lebih siap jika sudah ingin dan akan membeli rumah.
Seperti yang semua orang tau kalau setiap tahun harga rumah semakin meningkat dan bahkan ada di daerah tertentu yang peningkatannya tidak wajar, tentu kondisi seperti ini akan membuat anak muda jaman sekarang a.k.a generasi milenial lebih mudah pesimis akan impiannya memiliki rumah sendiri.
Dan kita tidak bisa menyangkal akan hal ini, namun seharusnya masih ada harapan untuk para anak mudah milenial bisa memiliki hunian secara mandiri dan yang jelas harus dipersiapkan sejak awal bisa mendapatkan pundi-pundi rupiah.
Tips Milenial Yang Mau Membeli Rumah
Ada beberapa tips yang bisa bisa kamu coba dan tentunya dilakukan agar bisa memiliki rumah sendiri atau properti sejenis bertipe tempat tinggal permanen.1. Mulailah Menabung Autodebet untuk DP
Langkah awal ini seharusnya sudah bisa kamu tebak dan juga menjadi saran yang paling umum diberikan untuk orang-orang yang akan membeli rumah. Masalah utama generasi muda dimasa ini pada umumnya kesulitan untuk membayar uang muka sebagai syarat KPR dan juga rasanya sangat sulit untuk beli rumah tanpa bantuan kredit bank, mungkin bisa, tapi kan butuh "keberuntungan khusus" misal gaji besar dan lain lainnya.
Tapi diluar itu, kredit dari bank bisa menjadi rekomendasi yang baik. Jika iya maka pilihan mengumpulkan uang muka terlebih dahulu harus jadi prioritas utama dan juga harus dimulai lebih awal.
Hal yang harus kamu lakukan yaitu mengumpulkan uang untuk DP (down payment) rumah yang ingin dibeli dengan melakukan autodebet penghasilan bulanan bisa langsung dengan bantuan perencanaan keuangan dari bank atau secara manual dengan menyisihkan uang gajinya ke tabungan khusus DP dengan persentase tertentu misal 40 atau 50% dari gaji karena mengingat kebutuhan tempat tinggal ini sangat primer.
- Begini Caranya Menghasilkan Uang Lebih Maksimal dari Properti
- Penyebab Kenapa Harga Properti Bisa Inflasi Naik Turun
- Kenapa Lebih Baik Membeli Apartemen Yang Ada di Tengah Kota
Mungkin kamu sudah paham kalau tabungan uang dalam jangka panjang akan tergerus inflasi imbas dari berbagai macam hal yang terjadi di dunia ekonomi dan properti, jika begitu tabungan rumah dengan jenis investasi emas atau rekening deposito sangat disarankan, apalagi dengan begitu dorongan untuk lebih rutin menabung bisa muncul karena tuntutan.
Cara ini cukup efekti mengingat uang tidak bisa ditarik sewaktu-waktu jadi istilahnya uang yang kamu simpan akan terhindar dari penggunaan karena kebutuhan hidup, lagipula sekarang jangka waktu tabungan deposito sangat fleksibel, untuk kebutuhan DP rumah saja kamu bisa ambil rentang 24 bulan atau 36 bulan atau juga bisa sesuai kebutuhan.
3. Cari Perumahan Yang DP nya Bisa Dicicil
Selanjutnya, apabila dirasa kamu tidak punya cukup waktu untuk melakukan tabungan DP rumah karena alasan tertentu, misalnya sudah harus pindah tempat atau sudah tidak bisa serumah dengan orang tua karena ada adik maka sangat disarankan untuk memilih rumah yang DP nya bisa dicicil, jadi alih-alih uang yang disisihkan digunakan untuk menabung, bisa langsung digunakan untuk mencicil DP rumah.
Menariknya saat ini cukup sering ditemukan developer yang memberikan iming-iming promo seperti DP bisa dicicil dalam jangka waktu tertentu karena efek dari persaingan harga properti di pasar, promo atau program DP cicilan ini sangat rekomended jika memang sudah ada dana dalam besaran tertentu, tidak harus banyak yang penting sesuai untuk per periode cicilannya.
4. Pilih Rumah Sesuai Kebutuhan Saja
Tips yang sangat penting selain untuk pembayaran DP yaitu memilih properti yang sesuai dengan kebutuhan agar bisa di selaraskan antara keuangan dan tempat untuk tinggal, jika nanti suatu saat punya dana besar, bisa kok beli rumah baru lagi.
Tapi untuk kawula muda yang milenial bisa status single atau baru menikah maka pilihlah rumah dengan tipe minimalis atau rumah tipe 45 atau 60 dengan jumlah kamar yang pas untuk satu keluarga, kalau harus mendapatkan rumah dalam waktu yang relatif cepat maka jangan pilih kawasan strategis karena pasti harganya juga mahal. Yang penting jarang dari fasilitas umum seperti sekolah atau tempat kerja dan tempat belanja masih terjangkau.
5. Cari Tenor KPR Paling Panjang
Karena kaum muda mudi milenials sangat harus memperhatikan flow keuangannya, untuk berbagai tujuan dan kebutuhan, lebih bagus jika mempertimbangkan tenor KPR yang diajukan dan kalau bisa pilihlah tenor KPR paling panjang diantara tenor yang ditawarkan.
Tujuannya sederhana saja, dengan memilih tenor KPR yang paling panjang maka cicilan pembayaran bulanan rumah akan jauh lebih rendah dan tentunya ringan, jadi pilihan ini akan membantu menjaga keseimbangan cash flow finansial tetap stabil tiap bulannya.
Perhatidak dan menghitung dengan teliti besarnya cicilan yang harus dibayar tiap bulannya, hindari pembayaran tidak jelas, pilihlah hanya pembayaran cicilan yang nilainya stabil sampai akhir tenor. Dan juga jumlah cicilan jangan lebih besar atau bahkan setara dengan penghasilan bulanan, kalau bisa nilai cicilannya adalah setengah atau 50% dari nilai gaji bulanan yang dimiliki, kalau menurut rekomendasi sih maksimal 30% saja, karena itulah pertimbangkan juga kebutuhan rumah pada poin sebelumnya.
Penutup
Tips penting buat Anak Muda Milenial yang Akan Beli Rumah sebaiknya pilih model rumah ekonomis dan minimalis yang penting sesuai dengan jumlah orang yang akan tinggal ditempat tersebut, kalau rencana keluarga kecil paling rumah dengan 2-3 kamar tidur saja, tidak perlu yang terlalu luas yang penting jarak dari fasilitas umum masih terjangkau antara 10-15menit.
Kalau nanti ternyata ditengah jalan keuangan menjadi lebih baik, barulah rencanakan untuk membeli rumah yang sudah menjadi impian sejak lama, penting untuk jangan memaksakan membeli rumah impian yang mewah di awal menjajaki kehidupan rumah mandiri.