Katanya Jaringan 5G Bisa Lebih Murah Dibanding 2G, Benarkah ?

Katanya Jaringan 5G Bisa Lebih Murah Dibanding 2G, Benarkah ?

Arunapasman.com - Belum lama ini ada sebuah pendapat dimana menyatakan teknologi 5G akan bisa lebih murah daripada 2G oleh Paul Scanlan sebagai Chief Technology Officer Huawei karena berdasarkan melihat kemampuan yang dimiliki oleh teknologi 5G tersebut.

Hal tersebut tidak lain didasari karena jaringan 5G memiliki kualitas dan kemampuan akses yang lebih bagus daripada teknologi 4G, 3G, dan 2G, maka dari itu nantinya dari benefit yang didapat teknologi 5G bisa lebih murah dibanding 2G.

Perhitungan "Murah" dari jaringan 5G ini bukan dinilai dari kecepatan atau nilai latensinya tetapi dari kapasitas jaringan yang dimiliki serta konsumsi daya yang dibutuhkan.

Teknologi jaringan 5G ternyata memiliki kapasitas sampai 30 kali lebih besar dari 4G atau 10 ribu jauh lebih besar daripada jaringan 2G. Kemudian kebutuhan konsumsi daya yang dibutuhkan tidak sampai 1/10 dari kebutuhan daya teknologi 2G.

Jadi nilai "Murah" yang dimaksud bukanlah sebuah harga beli dari teknologi 5G ini melainkan dari jumlah manfaat dan kemampuan dibandingkan dengan nilai harga teknologi 4G, 3G, ataupun 2G.

Sedangkan teknologi 5G adalah sebuah platform teknologi transformasi dari teknologi jaringan sebelumnya serta sudah ada data data lapangan dimana nilai harga teknologi 5G yang muncul saat ini sudah mencapai 25% nilai yang lebih murah ketimbang nilai harga munculnya teknologi 4G beberapa masa yang lalu.

Pembahasan mudahnya seperti ini, Teknologi 5G terhitung mempunyai 20 sampai 30 kali kapasitas lebih besar dibanding 4G karena itu jika harus disamakan maka nilai harga 4G harus dikalikan 20-30 barulah kemudian bisa di perbandingkan.

Dengan perbandingan nilai seperti itu tentu saja manfaat dan kemampuan teknologi 5G akan dipastikan lebih murah. Namun untuk sisi pertanyaan "Siapa" yang cocok untuk memanfaatkannya itu adalah hal yang berbeda dan berada di sisi lain.

Jika tuntutan pasar menginginkan harga hardware teknologi 5G tetap disamakan dengan teknologi sebelumnya atau 4G misalnya, tentu saja persentase kemampuan yang dimiliki oleh teknologi 5G akan tetap berada beberapa tingkat diatasnya.

Tentang emisi karbon yang dihasilkan pun Teknologi 5G hanya setengah dari teknologi jaringan sebelumnya yaitu 4G dan 3G, apalagi jika dibandingan dengan 2G mungkin bisa 1/4 sampai 1/2 nya saja.

Kesimpulannya, nilai yang menyebutkan bahwa "Teknologi 5G Lebih Murah" bukanlah dari nilai harga jual dipasar konsumen melainkan dari perbandingan harga dari kualitas, kemampuan serta kapasitas yang nantinya didapatkan konsumen. Bagaimana ? Tertarik mencoba Jaringan 5G ini ?